Melanie Subono Tak Peduli Dituding Lebay karena Membesar-besarkan Kematian Anjingnya
TABLOIDBINTANG.COM - Pastinya, Melanie Subono sedih dengan kematian Nina. Terlebih Nina sudah dianggap seperti anak.
“Bila Anda menitipkan anak pada teman, lalu saat mau mengambilnya tidak bisa dan bahkan Anda dengar dia sudah meninggal, bagaimana rasanya?” tanya putri promotor kondang Adrie Subono ini.
Melanie tak peduli orang menudingnya lebay. “Iya, mungkin buat sebagian orang Nina enggak penting. Tapi ini hak milik saya. Saya bisa bilang, lebih enggak penting orang yang mencari tas Pradanya hilang. Buat saya, Nina penting. Ini berkaitan dengan nyawa. Sampai detik ini belum terjawab. Galaunya luar biasa. Apalagi nasib Nina berakhir di tangan teman saya sendiri.”
Sejak Senin (17/4), ponsel Doni Herdaru tak lagi aktif. Di tempat penampungannya pun Doni sulit ditemui. Doni sempat membuat pernyataan maaf melalui akun Instagramnya dan memberikan sedikit klarifikasi kepada media. Dalam tulisannya, Doni mengatakan Nina wafat dalam tidurnya sekitar Oktober-November 2018, bukan karena digigit anjing jenis pitbull.
“Nina mati dalam posisi tidur, tidak ada bekas luka. Kami tidak pernah tahu apa penyebabnya. Kesalahan saya adalah, saya menunda kabar wafatnya Nina ke Mbak Melanie. Saya meminta maaf dengan tulus. Saya siap menerima konsekuensi jika saya salah,” terang Doni.
Mengapa harus menutupi atau menunda kabar bila Nina memang sudah wafat? Ini yang menghantui Melanie. “Saya ingin penjelasan sejelas-jelasnya tentang apa yang terjadi pada Nina. Dan saya ingin memberi efek jera,” tutup Melanie.
(val/gur)